Minggu, 18 Oktober 2009

emir keluarga dan saya

tanggal 18 OKTOBER2009 adalah tanggal yang tak terlupakan bagi aku dan teman teman EMD. tanggal itu aku ketemu emir di citos.




pertamanya aku dateng jam 12 karna aku mau jalan jalan dulu hehehe :)) yaudah aku sama temen temen ku yang pergi brg aku liat liat aksesoris. karna uang saku yang di beri mama terbatas jadi hanya melihat lihat. abis liat liat  aku nunggu di j.co foto foto.paslagi duduk duduk dan tertawaceria bersama tedu tayyongs aku bertemu dengan KA OMAR (kakanya emir) ka omar liatin aku, aku juga ngeliatin ka omar soalnya kaya pernah aku liat. sangking lamanya dan sangat ngebosenin aku jalan jalan ke atas nonton anakkecilnarinari gajelas. sehabis itu..












abis itu aku ke izzi pizza tempat janjiannya.pas lewat ada bpk bpk pake kemeja putih yang mirip bgt sama ayahnya emir. eh, ternyata emang bener itu ayahnya emir. trus aku masuk tanpa menyapa ayahnya sama sekali karena takut salah orang. trus kita nanya sama pelayannya yang buat 20 orang atas nama herry dimana ? oh disitu dek makasih ya mba. okdeh aku langsung duduk ternyata sudah ada ada poppy (anak EMD) yasud kita ngobrol ngobrol. ayahnya emir nyamperin kita berdua, ayahnya bilang gini "dari EMD ya ?" aku sama poppy dengan sangat kompak "iyaaa" ahaha. langsung banyak yang dateng dari anak EMD.




tiba tiba aku liat karil abis itu mamanya abis itu baru EMIR MAHIRA SALIM. dia salaman sama semua yang dateng ke acaranya. abis salam salaman dia duduk di sebelah ku im scared because him so near on me. karena poppy mau foto foto dll dengan emir akupindah tempat duduk. ga lama ka tirta dateng dia nelfon aku. dia malu masuk ke dalem izzi pizzanya. yaudh ku samperin keluar. udh dateng aku masuk lagi, akuliatom herry sama tante trien lagi duduk berdua sama karil aku salaman ayahnyangomong gini "ini windy ya ?" "iya hehe" "kamu udah punya facebook kukan ?" "udah punya kok" yaudh langsung saya duduk. melihat emir ganteng muah muah ♥♥♥ rasnya pengen jingkrak jingkrakan.


trus aku makan makan, tiba tiba mamanya emir nyamperin aku "kamu windy yang  pernah ketemu emir sebelumnya ya ?" "iya,kok tau ?" "kan managernya emir selalu cerita,emir juga pernah eritakok." "masatante ?" "iyabener" ahahahaha masa emir sering cerita sih ? ahaha:) pas lagi makanmakan om herry duduk di sebelahku "aku duduk di sebelah windy aja deh " "oh iya om silahkan" "ayahmu kerja dimana ?" "kerja di singapore" "di singapore ?" "iya di singapore, ayahku pelaut disana." "jarangketemu dong ? kalo pulang berapa lama ?" "iya,mmm..." nanya ke teteh "papa kalopulang kapan ?" "setahun sekali". kembali bercakap cakapan dengan om her "setahunsekali om." "kangen dong ?" "iya hehe,tapikadang kadang ngga hahaha" "haha yaudah ya makan dulu,pake tangan aja ah makannya" "haha iyaom." melanjutkan makan makan.




abis makan, games. gamesnya ditanya tanyain gitu seputar film GDD. aku bisa jawab jadi aku dapet novel mimpi sang garuda. abis itu acaranya selesai. kitamainmain sama emir,tapi aku main sama karil. karil aku ajakin foto, aku bilang gini "kariiil foto sama aku yoo ?" "aaaaaaaa ga mau" dia kaburke mama bapaknya, mamanya bilang gini "malumalu dia " "iya tante" ahahahhaha. trus foto fotosama emir deh. trus salam salam dengan keluarga emir dan aku cipikacipiki sama mamanyaa. dan pulangggggggg !


aku fotofoto sama emir lho.


 ini tedu sama emir

 kalo ini aku sama emir miripkan ? haha






 
 ini aku sama emir lagi huahahaha


 EMD sama emir


 pas lagi makan juga foto foto sama emirku cintaku muahmuah ♥♥♥


mau mau mau lagii
ketemu emir tanggal
18 oktober 2009 !
momogi :)






emiiiiiiiiiiirrrrrrrrr i want to meet you again ♥♥♥ 
 


Minggu, 27 September 2009

hachiko anjing setia..

h Jan 09

Seorang Profesor setengah tua tinggal sendirian di Kota Shibuya. Namanya Profesor Hidesamuro Ueno. Dia hanya ditemani seekor anjing kesayangannya, Hachiko. Begitu akrab hubungan anjing dan tuannya itu sehingga kemanapun pergi Hachiko selalu mengantar. Profesor itu setiap hari berangkat mengajar di universitas selalu menggunakan kereta api.. Hachiko pun setiap hari setia menemani Profesor sampai stasiun. Di stasiun Shibuya ini Hachiko dengan setia menunggui tuannya pulang tanpa beranjak pergi sebelum sang profesor kembali. Dan ketika Profesor Ueno kembali dari mengajar dengan kereta api, dia selalu mendapati Hachiko sudah menunggu dengan setia di stasiun. Begitu setiap hari yang dilakukan Hachiko tanpa pernah bosan.
Musim dingin di Jepang tahun ini begitu parah. Semua tertutup salju. Udara yang dingin menusuk sampai ke tulang sumsum membuat warga kebanyakan enggan ke luar rumah dan lebih memilih tinggal dekat perapian yang hangat.

Pagi itu, seperti biasa sang Profesor berangkat mengajar ke kampus. Dia seorang profesor yang sangat setia pada profesinya. Udara yang sangat dingin tidak membuatnya malas untuk menempuh jarak yang jauh menuju kampus tempat ia mengajar. Usia yang semakin senja dan tubuh yang semakin rapuh juga tidak membuat dia beralasan untuk tetap tinggal di rumah. Begitu juga Hachiko, tumpukan salju yang tebal dimana-mana tidak menyurutkan kesetiaan menemani tuannya berangkat kerja. Dengan jaket tebal dan payung yang terbuka, Profesor Ueno berangkat ke stasun Shibuya bersama Hachiko.
Tempat mengajar Profesor Ueno sebenarnya tidak terlalu jauh dari tempat tinggalnya. Tapi memang sudah menjadi kesukaan dan kebiasaan Profesor untuk naik kereta setiap berangkat maupun pulang dari universitas.

Kereta api datang tepat waktu. Bunyi gemuruh disertai terompet panjang seakan sedikit menghangatkan stasiun yang penuh dengan orang-orang yang sudah menunggu itu. Seorang awak kereta yang sudah hafal dengan Profesor Ueno segera berteriak akrab ketika kereta berhenti. Ya, hampir semua pegawai stasiun maupun pegawai kereta kenal dengan Profesor Ueno dan anjingnya yang setia itu, Hachiko. Karena memang sudah bertahun-tahun dia menjadi pelanggan setia kendaraan berbahan bakar batu bara itu.

Setelah mengelus dengan kasih sayang kepada anjingnya layaknya dua orang sahabat karib, Profesor naik ke gerbong yang biasa ia tumpangi. Hachiko memandangi dari tepian balkon ke arah menghilangnya profesor dalam kereta, seakan dia ingin mengucapkan,” saya akan menunggu tuan kembali.”

“Anjing manis, jangan pergi ke mana-mana ya, jangan pernah pergi sebelum tuan kamu ini pulang!” teriak pegawai kereta setengah berkelakar.

Seakan mengerti ucapan itu, Hachiko menyambut dengan suara agak keras,”guukh!”
Tidak berapa lama petugas balkon meniup peluit panjang, pertanda kereta segera berangkat. Hachiko pun tahu arti tiupan peluit panjang itu. Makanya dia seakan-akan bersiap melepas kepergian profesor tuannya dengan gonggongan ringan. Dan didahului semburan asap yang tebal, kereta pun berangkat. Getaran yang agak keras membuat salju-salju yang menempel di dedaunan sekitar stasiun sedikit berjatuhan.

Di kampus, Profesor Ueno selain jadwal mengajar, dia juga ada tugas menyelesaikan penelitian di laboratorium. Karena itu begitu selesai mengajar di kelas, dia segera siap-siap memasuki lab untuk penelitianya. Udara yang sangat dingin di luar menerpa Profesor yang kebetulah lewat koridor kampus.

Tiba-tiba ia merasakan sesak sekali di dadanya. Seorang staf pengajar yang lain yang melihat Profesor Ueno limbung segera memapahnya ke klinik kampus. Berawal dari hal yang sederhana itu, tiba-tiba kampus jadi heboh karena Profesor Ueno pingsan. Dokter yang memeriksanya menyatakan Profesor Ueno menderita penyakit jantung, dan siang itu kambuh. Mereka berusaha menolong dan menyadarkan kembali Profesor. Namun tampaknya usaha mereka sia-sia. Profesor Ueno meninggal dunia.
Segera kerabat Profesor dihubungi. Mereka datang ke kampus dan memutuskan membawa jenazah profesor ke kampung halaman mereka, bukan kembali ke rumah Profesor di Shibuya.

Menjelang malam udara semakin dingin di stasiun Shibuya. Tapi Hachiko tetap bergeming dengan menahan udara dingin dengan perasaan gelisah. Seharusnya Profesor Ueno sudah kembali, pikirnya. Sambil mondar-mandir di sekitar balkon Hachiko mencoba mengusir kegelisahannya. Beberapa orang yang ada di stasiun merasa iba dengan kesetiaan anjing itu. Ada yang mendekat dan mencoba menghiburnya, namun tetap saja tidak bisa menghilangkan kegelisahannya.

Malam pun datang. Stasiun semakin sepi. Hachiko masih menunggu di situ. Untuk menghangatkan badannya dia meringkuk di pojokan salah satu ruang tunggu. Sambil sesekali melompat menuju balkon setiap kali ada kereta datang, mengharap tuannya ada di antara para penumpang yang datang. Tapi selalu saja ia harus kecewa, karena Profesor Ueno tidak pernah datang. Bahkan hingga esoknya, dua hari kemu dian , dan berhari-hari berikutnya dia tidak pernah datang. Namun Hachiko tetap menunggu dan menunggu di stasiun itu, mengharap tuannya kembali. Tubuhnya pun mulai menjadi kurus.

Para pegawai stasiun yang kasihan melihat Hachiko dan penasaran kenapa Profesor Ueno tidak pernah kembali mencoba mencari tahu apa yang terjadi. Akhirnya didapat kabar bahwa Profesor Ueno telah meninggal dunia, bahkan telah dimakamkan oleh kerabatnya.

Mereka pun berusaha memberi tahu Hachiko bahwa tuannya tak akan pernah kembali lagi dan membujuk agar dia tidak perlu menunggu terus. Tetapi anjing itu seakan tidak percaya, atau tidak peduli. Dia tetap menunggu dan menunggu tuannya di stasiun itu, seakan dia yakin bahwa tuannya pasti akan kembali. Semakin hari tubuhnya semakin kurus kering karena jarang makan.

Akhirnya tersebarlah berita tentang seekor anjing yang setia terus menunggu tuannya walaupun tuannya sudah meninggal. Warga pun banyak yang datang ingin melihatnya. Banyak yang terharu. Bahkan sebagian sempat menitikkan air matanya ketika melihat dengan mata kepala sendiri seekor anjing yang sedang meringkuk di dekat pintu masuk menunggu tuannya yang sebenarnya tidak pernah akan kembali. Mereka yang simpati itu ada yang memberi makanan, susu, bahkan selimut agar tidak kedinginan.

Selama 9 tahun lebih, dia muncul di station setiap harinya pada pukul 3 sore, saat dimana dia biasa menunggu kepulangan tuannya. Namun hari-hari itu adalah saat dirinya tersiksa karena tuannya tidak kunjung tiba. Dan di suatu pagi, seorang petugas kebersihan stasiun tergopoh-gopoh melapor kepada pegawai keamanan. Sejenak kemu dian suasana menjadi ramai. Pegawai itu menemukan tubuh seekor anjing yang sudah kaku meringkuk di pojokan ruang tunggu. Anjing itu sudah menjadi mayat. Hachiko sudah mati. Kesetiaannya kepada sang tuannya pun terbawa sampai mati.

Warga yang mendengar kematian Hachiko segera berduyun-duyun ke stasiun Shibuya. Mereka umumnya sudah tahu cerita tentang kesetiaan anjing itu. Mereka ingin menghormati untuk yang terakhir kalinya. Menghormati sebuah arti kesetiaan yang kadang justru langka terjadi pada manusia.

Mereka begitu terkesan dan terharu. Untuk mengenang kesetiaan anjing itu mereka kemu dian membuat sebuah patung di dekat stasiun Shibuya. Sampai sekarang taman di sekitar patung itu sering dijadikan tempat untuk membuat janji bertemu. Karena masyarakat di sana berharap ada kesetiaan seperti yang sudah dicontohkan oleh Hachiku saat mereka harus menunggu maupun janji untuk datang. Akhirnya patung Hachiku pun dijadikan symbol kesetiaan. Kesetiaan yang tulus, yang terbawa sampai mati.




patung hachiko di sibhuya

Selasa, 08 September 2009

sepatu lompat..

haha :)
gua kok odong, blonyon, dll ya ??
sepatu gua jatoh ke bawah, haha..
ini ceritanya :
    tali sepatu gua kan copot. pertama kan gua nanya ke bagas ama siti, gini "ada yang piket hari ini ga ?" "gua hari kamis" kata bagas, kata siti "iya gua hari ini.". iketin tali sepatu gua dong, kata siti "ogah !". bagas bilang gini "sini gua iketin !". tapi bukannya di iketin malah di injek kaki saya ! gua marah, mau lempar sepatu ke dia lewat kaki. pas udh ke lempar. ga kena si bagas, tuh sepatu gua mantul ke tiang jatoh ke bawah. di bawah banyak bgt anak paskibra lagi pada duduk. mereka liatin sepatu gua sambil liat-liat keatas.
     di bawah siti yang ngambil sepatu gua. udh malah turun kea orang gila cuma pake sepatu sebelah. pas gua lagi berdiri dengan kaki satu di liatin ama ka adit (yang kata si siti ganteng) di ketawain pula ama dia. trus pada bilang gini "jiah sepatu lompat, hahaha.." tawa lo semua senengkan gua tersiksa. haha :D


huuuuuaa ! sebel ah, di ketawain. bikin malu aja sih gua.. hadoh uh !


07-09-2009 dan 08-09-2009 !

ini tanggal yang paling nyebelin, bikin gua takut !
gara-gara masalah gua ama orang di sekolah, bikin gua takuttt !

biasanya si orang itu kan duduk deket lapangan voli, pas gua baru sampe sekolah untung ga ada dia di situ. tapi, pas baru sampe atas liat ke kelas 9 ternyata tuh orang ada lagi duduk depan kelas 9. trus ada temennya bilang gini "***, ada windy. *** !"(maaf sensor) trus dia keluar dari kelas 9, gua takut bgttt ! gua lari aja, langsung masuk kls..

trus pas mau ngambil seragam di koperasi gua ketemu tuh orang lagi di masjid. gua di liatin, gua takut bgt ! untung gua bawa kertas zakat, gua tutupin aja muka gua pake tuh kertas biar ga liat muka dia..

pas mau ngasih zakat gua lewat lapangan basket, ada dia dan temen-temennya di pinggiran lapangan basket. yang pertama liat temennya, langsung bilang gini "woi cepetan sini *** ada windy". gua langsung jalan cepet-cepet bareng debora. udh malah debora susah bgt di urusnya kga mau di suruh jalan cepet. huft !

hari ini :
pas mau masuk kelas gua lewat lapangan basket, ada dia disana lagi main lempar-lemparan pulpen. gua takut bgt, abisnya dia liatin. akhirnya gua pindah jalan aja minggir ke kelas 8.

kata siti : pas gua abis ambil jurnal ama absen di piket, gua lewat meja piket. tiba-tiba siti nyuruh gua berhenti, ternyata ada dia lagi jalan ke arah piket gua jalan aja langsung naik tangga..


nasib bgt !!!

Minggu, 06 September 2009

evening with tedu tayongs

    sore-sore sekitar jam 4an aku manggil novi ngajak main sama teman duta. kita mau manggil dianne ama tiwi tapi mereka udh dateng sendiri. yaudh kita main ayunan di taman. trus dianne ga di kasih tempat duduk ama novi dia marah-marah ga jelas, ayun-ayunin ayunannya kenceng bgt. trus tiwi teriak-teriak ketakutan, dia bilang kea gini "novi, novi, novi. dianne sini ! ah. gua paling males nih kalo ayunan jalannya begini !" hahaha :) tiwi ketakutan. trus akhirnya dianne di kasih tempat duduk, tapi tetep aja dianne goyang-goyangin ayunannya kenceng bgt. kea naik kora-kora haha..
     abis main ayunan tiba-tiba aku di ajarin senam yang aneh bgttttt ! pokoknya inti senamnya setiap lima langkah joget-joget. haha :D trus pas lagi senam-senam gitu di liatin sama mba-mba yang lagi nyiram, lagi ngobrol-ngobrol. duh bikin malu aja !
    trus kita mau balik ke ayunan. OTW ke ayunan ketemu ica (anak bayi yang sering kita siksa) hehe. si ica kita siksa, kita slepet-slepet mukanya, cubit-cubit, kita goyang-goyangin motornya sambil nyanyi gini "di goyang asik, di goyang asik" haha. trus pas lagi ngebekep mukanya tanganku jadi sasaran ! di gigit ama si ica ampus. sialan kau ica !
    abis menyiksa-nyiksa ria, kita balik ke ayunan. ternyata ayunan kita udh di rebut ama deden dan cece.  its time to nyiksa orang haha :). kita marah -marah  ga jelas, kita goyang-goyangin ayunannya jadi kea kora-kora. hahaha nasib mereka. mereka tetep ga mau turun, ya udh kita putusin kita senam lagi. kita bikin rekaman video sambil senam-senam aneh itu (tapi nanti ya videonya). abis senam kita ngobrol-ngobrol di rumah novi aja.
    abis sampe rumah novi kita ngobrol-ngobrol rencana makan roti bakar di gor depan sma 5. trus dianne bilang gini "gua kls 2 ada (apa gitu lupa saya) ngurusin tiket di ancol. tenang-tenang ntar semua tiket di ancol gua curi" semua ketawa. kita trus aku bilang "eh sekarang dufan mahal ya ?" tiwi bilang "cuma 45, benny kemaren kesana cuma segitu!" aku : "ya itu selama bulan puasa.." tiwi : "iya emang selama bulan puasa " novi bilang gini "day kalo semua tiket lo curi kan belom masuk ancolnya ?". aku : " yaelah cuma 12000 " dianne : "tenang-tenang ntar gua curi juga ! " novi : "ntar kita bilang dapet dari dianne ! ntar dianne di gebukin !" aku : "iya ntar kita bilang dari dianne !" tiwi : "iya bilang dari jawis, langsung di gebukin noh si dianne !" dianne : "tenang-tenang, tuhan bersabda hahahaha " semua ketawa hahahaha..


tiba-tiba mau azan maghrib aku ngundurin diri duluan
yaudh kita semua pulang..
tunggu cerita selanjutnya okay !

Sabtu, 05 September 2009

BASKET 80.

menurutku basket 80 itu keren, bagus juga.
dengan kebetulan aku hobi main basket akhirnya ikut ekskul basket deh.
basket 80 biasa latihan hari sabtu pagi ! pagi-pagi seger..
haha :)
basketnya pernah ikut kejuaraan apa aja ya ??
ga tau ah ! lihat foto ini.









ini foto anak basket yang cowo kls 9. ga dapet foto basket cewe soalnya.
haha :) lucukan fotonya. KOCAK !


Kamis, 03 September 2009

tedu tayyongs !




tedu itu singkatan teman duta.
teman duta singkatan dari teman : item manis
duta : d*** u** t*** a****
hehe

kalo tayyongs itu kata-katanya dianne yang aneh !

teman duta ada 4 orang, yaitu :
1. windy
2. novi
3. tiwi
4. dianne


menurut kita ber-4 anggota teman duta yang paling aneh itu dianne.
masa dia makan arang, trus arangnya di bilang rasa oreo, barberque apalah??
dan kegilaan lainya


pernah waktu itu kita berempat lagi olahraga naik sepedake jati kramat, kita ke jati kramat itu lewat jalan kecil, ancur bgt deh ! pas lagi turunan, turunannya emang curam bgt trus juga banyak batu. tiwi ama novi boncengan naik sepeda di belakangku tiba-tiba  jeng..jeng..jeng..jeng.. si novi ama si tiwi nyungsepjatoh ga karuan ! wakakakak.coba pada liat pasti ketawa ngakak kaya gue ama dianne..haha :)